Cari
Bibit Tanaman
Biji Tanaman
Kontak Kami
HP/WA:
Email: Pengelola@MitraBibit.com
Alamat:
Kec. Kemiri,
Kab. Purworejo, Jateng
Segera pesan biji atau bibit tanaman disini, dan dapatkan harga yang kompetitif dari kami.
Budidaya Tanaman
- Budidaya Buah Alpukat
- Budidaya Buah Durian
- Budidaya Buah Jambu Biji
- Budidaya Buah Jeruk
- Budidaya Buah Kelengkeng
- Budidaya Buah Mangga
- Budidaya Buah Pisang
- Budidaya Buah Rambutan
- Budidaya Buah Sawo
- Budidaya Buah Sirsak
- Budidaya Buah Sukun
- Budidaya Jeruk dekopon
- Budidaya Lada Perdu
- Budidaya Tanaman Akasia
- Budidaya Tanaman Albasia
- Budidaya Tanaman Angsana
- Budidaya Tanaman Cendana
- Budidaya Tanaman Cengkeh
- Budidaya Tanaman Damar
- Budidaya Tanaman Gaharu
- Budidaya Tanaman Gmelina
- Budidaya Tanaman Jabon
- Budidaya Tanaman Jati
- Budidaya Tanaman Kakao / Coklat
- Budidaya Tanaman Kaliandra
- Budidaya Tanaman Karet
- Budidaya Tanaman Kayu Manis
- Budidaya Tanaman Kopi
- Budidaya Tanaman Lada
- Budidaya Tanaman Mahoni
- Budidaya Tanaman Mindi
- Budidaya Tanaman Pala
- Budidaya Tanaman Palem
- Budidaya jambu air
- Budidaya klengkeng
- budidaya buah kelapa
- budidaya jambu bol jamaika
- budidaya jeruk. bibit jeruk bersertifikat
- budidaya tanaman sengon
- budidaya tanaman sonokeling
Sahabat Mitra Bibit
Labels:
Bibit Kopi,
Tips dan Artikel
Ada beberapa kondisi yang biasanya dilakukan oleh petani kopi baik sengaja maupun tidak sengaja yang dapat menurunkan kualitas kopi menjadi rusak, sehingga dapat menurunkan harga jualnya. “Kenakalan” ini biasanya terjadi kerna petani kurang terdidik, terburu-buru sehingga asal-asalan, atau memang petani sedang malas. Bila hal ini terus terjadi berlarut-larut tanpa pernah di ketahui, maka akan mendatangkan kerugian yang tidak sedikit. Berikut beberapa tindakan petani “nakal” yang biasanya dijumpai :
1. Saat petani diminta memetik buah kopi yang matang, biasanya mereka akan menyertakan buah yang belum matang atau yang berwarna hijau. Hal ini perlu diwaspadai karena kopi yang dipanen terlalu hijau mempunyai bobot yang lebih ringan, warna cenderung memutih, bentuknya agak menerut jika telah dikeringkan, dan jika disimpan agak lama warnanya menjadi hitam.
2. Kotoran-kotoran seperti butir-butir pasir, debu, tanah, dll , dapat tercampur dengan biji kopi. Hal ini disebabkan karena petani tidak menjaga kebersihan saat mengolah kopi.
3. Saat permintaan kopi sedang tinggi-tingginya sehingga harganya naik, maka petani yang “nakal” ini akan mengikut sertakan buah kopi yang mentah untuk dipanen.
4. Perlu diwaspadai saat pengemasan. Biasanya saat melakukan pengemasan, petani akan melakukan tindakan curang dengan mencampurkan 5-20% biji kopi yang berkualitas kurang baik ke dalam kemasan yang mempunyai grade ataui kualitas lebih tinggi.
Hal ini tentunya akan merugikan konsumen dan lama-lama produsen akan kehilangan kepercayaan dari konsumennya. Agar “kenakalan” tersebut dapat dicegah, perlu dilakukan pendidikan dan penegakan kedisiplinan di dalam kalangan pekerja tani tersebut, serta motivasi yang dapat meningkatkan kejujuran mereka seperti memberi uang tips, awards, dan sebagainya.
1. Saat petani diminta memetik buah kopi yang matang, biasanya mereka akan menyertakan buah yang belum matang atau yang berwarna hijau. Hal ini perlu diwaspadai karena kopi yang dipanen terlalu hijau mempunyai bobot yang lebih ringan, warna cenderung memutih, bentuknya agak menerut jika telah dikeringkan, dan jika disimpan agak lama warnanya menjadi hitam.
2. Kotoran-kotoran seperti butir-butir pasir, debu, tanah, dll , dapat tercampur dengan biji kopi. Hal ini disebabkan karena petani tidak menjaga kebersihan saat mengolah kopi.
3. Saat permintaan kopi sedang tinggi-tingginya sehingga harganya naik, maka petani yang “nakal” ini akan mengikut sertakan buah kopi yang mentah untuk dipanen.
4. Perlu diwaspadai saat pengemasan. Biasanya saat melakukan pengemasan, petani akan melakukan tindakan curang dengan mencampurkan 5-20% biji kopi yang berkualitas kurang baik ke dalam kemasan yang mempunyai grade ataui kualitas lebih tinggi.
Hal ini tentunya akan merugikan konsumen dan lama-lama produsen akan kehilangan kepercayaan dari konsumennya. Agar “kenakalan” tersebut dapat dicegah, perlu dilakukan pendidikan dan penegakan kedisiplinan di dalam kalangan pekerja tani tersebut, serta motivasi yang dapat meningkatkan kejujuran mereka seperti memberi uang tips, awards, dan sebagainya.
Jual Biji dan Bibit Tanaman Berkualitas
Maaf sebelumnya, kami tidak mencantumkan harga Biji dan Bibit tanaman karena harga yang dapat berubah sewaktu-waktu tergantung musim. Harga juga dipengaruhi dari besar kecilnya bibit yang akan Anda pesan. Tentunya pemesanan dalam skala besar akan mendapatkan harga yang lebih kompetitif dari kami. Untuk mengetahui harga tersebut, Anda dapat menghubungi kami atau dapat langsung datang ke alamat kami. Terima kasih...
Subscribe to:
Post Comments (Atom)
2 comments
wah-wah.. sangat disayangkan, harus dilaporkan segera itu oleh juragan kopi setempat hehe. Tapi miris juga kalo juragan kopiNya adalah dalang dari semua itu. Nice info sobat.. jadi tahu dan menambah wawasan Saya dalam dunia bibit.
@Suhendri Mr terimakasih kunjungannya sob... Sekedar tips saja untuk menambah wawasan. Atau mungkin ada yang mau menambahkan.. :D
Post a Comment